VIVAnews - Kerusuhan terjadi di balkon atas ruang rapat paripurna DPR, atau yang biasa disebut "Fraksi Balkon". Kericuhan terjadi saat 20 mahasiswa Universitas Indonesia yang diizinkan mengikuti rapat, tiba-tiba berteriak menunjukkan kekecewaannya atas hasil akhir vhoting.
Hasil akhir voting rapat paripurna BBM di gedung DPR, Sabtu dini hari 31 Maret 2012 menghasilkan keputusan akan adanya ayat tambahan dalam pasal 7 ayat 6 UU Nomor 22 Tahun 2011 tentang Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara 2012.
Dengan adanya penambahan ayat 6A itu artinya tetap akan diadakan kenaikan harga BBM. Tetapi kenaikan harga BBM itu dengan syarat bervariasi. Syarat dari mulai prosentase kenaikan yang sudah sesuai kesepakatan fraksi, sampai dengan jangka waktu penetapan harga kenaikan baru ditetapkan.
Melihat voting memenangkan kenaikan harga BBM, aktivis mahasiswa UI berteriak-teriak menunjukkan kekecewaannya. Sontak saja, petugas Pengamanan Dalam DPR yang berkali-kali sudah bersitegang dengan Fraksi Balkon langsung mengambil tindakan tegas.
Tiba-tiba Pengamanan Dalam DPR ada yang memiting leher mahasiswa, bahkan menyeretnya hingga keluar dari balkon. Aksi Pengamanan Dalam atau Pamdal DPR ini menarik perhatian.
Mahasiswa masih menolak diusir dan diseret meninggalkan balkon. Sebagian dari mereka masih berteriak-teriak menunjukkan penolakannya atas keputusan voting. (umi)
Hasil akhir voting rapat paripurna BBM di gedung DPR, Sabtu dini hari 31 Maret 2012 menghasilkan keputusan akan adanya ayat tambahan dalam pasal 7 ayat 6 UU Nomor 22 Tahun 2011 tentang Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara 2012.
Dengan adanya penambahan ayat 6A itu artinya tetap akan diadakan kenaikan harga BBM. Tetapi kenaikan harga BBM itu dengan syarat bervariasi. Syarat dari mulai prosentase kenaikan yang sudah sesuai kesepakatan fraksi, sampai dengan jangka waktu penetapan harga kenaikan baru ditetapkan.
Melihat voting memenangkan kenaikan harga BBM, aktivis mahasiswa UI berteriak-teriak menunjukkan kekecewaannya. Sontak saja, petugas Pengamanan Dalam DPR yang berkali-kali sudah bersitegang dengan Fraksi Balkon langsung mengambil tindakan tegas.
Tiba-tiba Pengamanan Dalam DPR ada yang memiting leher mahasiswa, bahkan menyeretnya hingga keluar dari balkon. Aksi Pengamanan Dalam atau Pamdal DPR ini menarik perhatian.
Mahasiswa masih menolak diusir dan diseret meninggalkan balkon. Sebagian dari mereka masih berteriak-teriak menunjukkan penolakannya atas keputusan voting. (umi)
